SERANG,- M. Nawa Said Dimyati selaku wakil ketua DPRD Provinsi Banten didampingi oleh Kepala Bagian Aspirasi dan Humas Subhan Setiabudi Ganda R.,SE.,M.Si., dan Kepala Sub Bagian Protokol Emboy Iskandar,SE.,M.Si., beserta jajaran mendatangi aksi unjuk rasa gabungan dari beberapa aliansi di Depan Gedung DPRD Provinsi Banten, Rabu (28/09/2022).
Aliansi gabungan ini terdiri dari Aliansi Pendidikan Merdeka, Aliansi Gempur, Aliansi FSOE, FSBN-KASBI PT PWI 1, dan FSBN-KASBI PT PWI 2.
Adapun tuntutan yang disuarakan dalam unras ini diantaranya adalah penolakan kenaikan BBM, kenaikan harga pokok dan pangan, pemberantasan mafia penimbun BBM bersubsidi, penolakan Omnibus Law, penolakan Undang-Undang ITE yang mengancam kebebasan berekspresi di ranah digital, isu agraria, serta beberapa tuntutan lainnya.
Menanggapi hal tersebut, M. Nawa Said Dimyati mengatakan bahwa DPRD Provinsi Banten sudah banyak menerima aspirasi yang sama dan sedang dalam proses tindak lanjut penyampaian aspirasi ke pemerintah pusat.
“Kami semua di sini mempunyai fokus dan pemikiran yang sama dengan aspirasi ini yaitu bagaimana caranya agar kenaikan BBM ini dibatalkan, saya akan sampaikan apa yang terjadi di sini secara visual kepada pimpinan kami di sana,” tuturnya.
“Kami pun masih dalam upaya kepada pemerintah untuk membatalkan kenaikan BBM,” ucapnya.
M. Nawa Said Dimyati juga menuturkan bahwa DPRD Provinsi Banten saat ini tengah memperjuangkan aspirasi-aspirasi dari masyarakat dengan berbagai upaya.
“Kami akan turut memperjuangkan aspirasi ini melalui berbagai cara baik melalui surat, media sosial, dan wakil kami di DPR RI,” ujarnya.
Ia berharap aspirasi masyarakat yang tengah diperjuangkan tersebut dapat didengar oleh pemerintah negara.
“Saya berharap apa yang kita perjuangkan dengan yakin dan niat yang baik akan didengar oleh petinggi negara sehingga mereka dapat memahami mengapa kita berkumpul di sini menyampaikan keresahan masyarakat,” tuturnya. (Elsa/Bid.infopub&dok)