SERANG, – Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten H. Budi Prajogo, SE., M.Ak. didampingi oleh Sekretaris DPRD Provinsi Banten E.A Deni Hermawan M.Si melakukan rapat virtual di ruang rapat pimpinan DPRD Provinsi Banten pada Selasa (22/12/2020)
Rapat mengenai penyerahan laporan hasil pemeriksaan kinerja atas efektivitas penanganan pandemi covid-19 bidang kesehatan tahun anggaran 2020 dan penyerahan laporan hasil pemeriksaan kepatuhan atas penanganan pandemi covid-19 tahun 2020 ini juga dihadiri oleh BPK Provinsi Banten serta Kepala Daerah Kota dan Kabupaten di Provinsi Banten.
Dalam pembahasannya, Kepala BPK Perwakilan Banten Arman Syifa, S.ST., M.Acc., Ak., CSFA. menyampaikan kinerja penanganan pandemi covid-19 dengan sasaran penanganan Covid-19 pada aktivitas 3T (Testing, Tracing, Treatment).
Selain itu, ia juga menyampaikan beberapa hal yang harus ditingkatkan dalam upaya penanganan pandemi covid-19 di Kota dan Kabupaten Provinsi Banten diantaranya yaitu belum optimalnya penemuan kasus aktif dan pasif di stasiun, pelabuhan, dan bandara. Kemudian belum optimalnya penemuan kasus aktif di kontak tertutup, belum optimalnya penemuan kasus pasif di kasus ILI (Influenza Like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infection), manajemen klinis pemerintahan dalam pembuatan strategi, serta dalam pencegahan melalui edukasi dan peningkatan disiplin masyarakat.
Ditempat yang sama Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten H. Budi Prajogo, SE., M.Ak. menyampaikan bahwa dengan merubah regulasi di pemerintahan, pada umumnya baik di Provinsi maupun Kabupaten dan Kota melakukan refocusing anggaran serta mendapat support dan masukan dari badan pemeriksaan keuangan.
Budi berharap, semua laporan dapat membantu menangani covid-19 baik dari aspek pelaksanaan kegiatan yang didasarkan pada penggunaan keuangan negara maupun aspek pemerintahan lainnya.
“Mudah-mudahan kita lebih tertib lagi mengendalikan covid-19 di Provinsi Banten dan saya juga berterima kasih kepada semuanya karena sudah bersama melawan covid-19 yang sebelumnya sebagian wilayah di Provinsi Banten memasuki zona merah sudah berubah menjadi orange,” ucapnya.
Perlu diketahui bahwa sebelumnya beberapa wilayah di Provinsi Banten memasuki zona merah diantaranya adalah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan. Namun menurut laporan Dinas Kesehatan Provinsi Banten pada tanggal 21 Desember 2020, seluruh wilayah di Provinsi Banten memasuki zona orange.
Dalm penutupnya, Budi Prajogo juga berharap pandemi covid-19 segera berakhir dan proses vaksinasi dapat berjalan sesuai harapan.
“Semoga pandemi ini segera berakhir dan tidak ada gelombang lainnya di Banten serta vaksinasi nanti dapat beriapan lancar dan sesuai harapan kita semua,” tandasnya. (Tia/Bid. Infopub)